Aneh gak sih, ada kantor ngadain outing atau family gathering atau apapun namanya, tapi tidak banyak yang menyambutnya dengan gegap gempita? Banyak yang ogah2an, cari2 alasan buat gak ikut. Tapi ya sudahlah, ikut aja, walaupun dengan berat hati, mudah2an bisa.
Apa yang salah sebetulnya?
First of all..... pake bayar. In my opinion, familly gathering yang diadakan kantor seharusnya 100% dibiayai oleh kantor. Tujuannya kan menjadikan members of the working unit lebih akrab dan saling mengenal lebih jauh yang pada akhirnya meningkatkan kinerja. Memang ada subsidi dari kantor, tapi tiap orang masih harus urunan dengan besaran yang bervariasi sesuai level. Walaupun disatu sisi, dengan berbayar, diharapkan jadi pada 'terpaksa' ikut, biar gak rugi sudah keluar uang
Kedua, tempat. Sempat survey 2 tempat, Kampung Legok sama Ciater Highland Resort. Beberapa orang menyarankan pantai dan Kepulauan Seribu, dengan pertimbangan, tahun 2011 kita mengadakan kegiatan serupa di Puncak. Biar suasananya beda gitu. Akhirnya, dengan pertimbangan CHR tempatnya terlalu luas dan agak kurang terurus, pilihan jatuh pada Kampung Legok. Padahal, tempat family gathering tahun lalu mirip banget suasana dan settingan tempatnya.
Jarak dari Jakarta juga jadi faktor keberatan buat beberapa orang, dengan kondisi traffic saat weekend yang sering macet. Walaupun, kalau dilihat waktu tempuh, bisa jadi waktu tempuh Jakarta-Bandung beti sam Jakarta-Puncak.
Karena tempatnya mirip, otomatis kemungkinan pilihan acara juga akan mirip. Padahal, di CHR, pilihan aktifitasnya lebih banyak. Jadi tambah malas deh.
Akhirnya cuma bisa berdoa... mudah2an tahun depan bisa ngadain acara outing yang jauh lebih baik, ditunggu2 semua orang, dan diikuti dengan sukacita.
.
Apa yang salah sebetulnya?
First of all..... pake bayar. In my opinion, familly gathering yang diadakan kantor seharusnya 100% dibiayai oleh kantor. Tujuannya kan menjadikan members of the working unit lebih akrab dan saling mengenal lebih jauh yang pada akhirnya meningkatkan kinerja. Memang ada subsidi dari kantor, tapi tiap orang masih harus urunan dengan besaran yang bervariasi sesuai level. Walaupun disatu sisi, dengan berbayar, diharapkan jadi pada 'terpaksa' ikut, biar gak rugi sudah keluar uang
Kedua, tempat. Sempat survey 2 tempat, Kampung Legok sama Ciater Highland Resort. Beberapa orang menyarankan pantai dan Kepulauan Seribu, dengan pertimbangan, tahun 2011 kita mengadakan kegiatan serupa di Puncak. Biar suasananya beda gitu. Akhirnya, dengan pertimbangan CHR tempatnya terlalu luas dan agak kurang terurus, pilihan jatuh pada Kampung Legok. Padahal, tempat family gathering tahun lalu mirip banget suasana dan settingan tempatnya.
Jarak dari Jakarta juga jadi faktor keberatan buat beberapa orang, dengan kondisi traffic saat weekend yang sering macet. Walaupun, kalau dilihat waktu tempuh, bisa jadi waktu tempuh Jakarta-Bandung beti sam Jakarta-Puncak.
Karena tempatnya mirip, otomatis kemungkinan pilihan acara juga akan mirip. Padahal, di CHR, pilihan aktifitasnya lebih banyak. Jadi tambah malas deh.
Akhirnya cuma bisa berdoa... mudah2an tahun depan bisa ngadain acara outing yang jauh lebih baik, ditunggu2 semua orang, dan diikuti dengan sukacita.
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar